SELAMAT DATANG

Wellcome-Selamat Datang- Wilujeng Rawuh

Kamis, 04 November 2010

Galang Dana untuk Bencana Alam Merapi


Karang Taruna Manahan Solo mengadakan penggalangan dana untuk bencana alam yang dengan cara menghampiri setiap RT dan RW dengan menggunakan kostum buto.
Yang kita adakan dari tanggal 3-6 november 2010 dengan asumsi setiap hari nya kira-kira kita menghampiri 1 sampai 3 RW.
untuk info lebih lanjut kita tampilkan link - link nya
harian joglo semar
Harian Joglo Semar              


Penyerahan bantuan di GOR Klaten

Korban...???????

Hasil Penggalangan Dana

Koordinasi

Menjelang Keberangkatan bersama Bapak Camat Banjarsari.

Lokasi Pengungsian             

 Posted by: Lepo

Jumat, 17 September 2010

Dolan bareng

Kirab Budaya 18092009

Kirab budaya yang diikuti oleh berbagai kelompok kesenian dan organisasi di Kota Solo dan Sekitarnya.
Tak lupa Karang Taruna Manahan pun ikut unjuk Taring...Haarrrgggghhhhhh........

Syawalan

Karang Taruna Manahan baru saja mengisi salah satu acara Syawalan (17092010) di Balekambang


lumayan juga peminat dari para Warga Solo melihat dan menyaksikan nya.


Dalam acara tersebut Karang Taruna Manahan diminta untuk mementaskan peran sebagai Raksasa (dalam bahasa jawa: Buto), dimana Karang Taruna Manahan telah dikenal dalam berbagai Acara Kirab Budaya di Kota Surakarta karena kostum Raksasanya.

Dalam pementasan kali ini Kami berkolaborasi dengan seniman ketoprak Balekambang. Cerita yanga kami bawakan adalah mengenai Ki Ageng Pemanahan yang ingin menduduki wilayah Balekambang yang dikenal sebagai kerajaan Jin/ Raksasa. Dalam usahanya menduduki wilayah Balekambang Ki Ageng Pemanahan mendapatkan perlawanan dari penghuninya yaitu para raksasa. Pertempuran berlangsung sengit antara pasukan keduanya, yang akhirnya dimenangkan oleh Ki Ageng Pemanahan. Atas kemenangannya tersebut terjadilah kesepakatan antara keduanya, dimana Ki Ageng Pemanahan dan pasukannya berjanji untuk tidak mengganggu ataupun menyakiti para jin dan raksasa penghuni Balekambang, akan tetapi justru akan melindungi mereka, dan hidup berdampingan di dua alam yang berbeda. Atas kesediaan para jin dan raksasa melepaskan wilayahnya Ki Ageng Pemanahan membawakan sesaji untuk mereka dalam bentuk hasil alam dan jajan pasar yang langsung di santap oleh para jin dan raksasa penghuni Balekambang.

Alhamdulillah acara tersebut telah terlaksana dengan baik dan lancar walaupun ada sedikit kejadian menarik dimana beberapa penonton anak kecil berteriak menangis ketakutan, dan salah satu penonton ada yang jatuh pingsan karena ketakutan oleh kostum kami, akan tetapi banyak juga penonton justru terkesan dengan penampilan kami dan sesekali mereka mengajak berfoto bersama.

Semoga acara demi acara yang kami ikuti dan laksanakan dapat mempererat dan menyatukan tali persaudaraan Kami dan semakin maju menjadi Generasi Muda yang bermasyarakat dan berbudaya.Amin
(oleh:Oji'  & Sigit)